Senin, 22 Juni 2009

ANALISIS BIAYA PEMASARAN SEGMENTASI DAERAH TERHADAP PEROLEHAN LABA SEGMENTASI DAERAH PADA CV. PALANGAN SELOREJO PACIRAN LAMONGAN

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Pada masa perkembangan ekonomi dewasa ini telah membawa dampak penurunan dalam bidang ekonomi. Krisis ekonomi yang berkepanjangan berdampak pada banyaknya kegagalan yang dialami perusahaan. Perusahaan dituntut agar produktifitas perusahaan ditingkatkan seiring berjalannya era globalisasi. Salah satu pengaruh globalisasi yang sangat besar adalah semakin ketatnya persaingan antar perusahaan.

Dengan keadaan yang seperti ini, menyebabkan persaingan antar yang satu dengan yang lain dalam memasarkan produk. Tanpa adanya daya saing yang tinggi maka perusahaan akan tersingkir dari kancah ekonomi global. Dalam kondisi yang seperti ini tidak dapat disangkal lagi bahwa fungsi pemasaran telah menempati posisi yang cukup penting bagi keberhasilan suatu perusahaan.

Oleh karena itu adalah tugas manajemen untuk merencanakan masa depan perusahaannya, agar sedapat mungkin semua kemungkinan dalam kesempatan dimasa yang akan datang telah disadari dan direncanakan cara menghadapinya dari sekarang. Manajemen perusahaan dituntut untuk lebih professional lagi dalam menjalankan usahanya mengingat untuk saat ini persaingan dalam dunia usaha sangat ketat. Perencanaan pada dasarnya merupakan kegiatan membentuk masa depan.

Pemasaran merupakan salah satu kegiatan pokok yang dilakukan oleh perusahaan dalam usahanya mempertahankan kelangsungan hidup untuk berkembang dan mendapatkan laba. Pemasaran juga berarti suatu system keseluruhan dari kegiatan usaha yang ditunjukkan untuk merencanakan, menetukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan konsumen. Arti pemasaran adalah jauh lebih luas daripada arti penjualan. Pemasaran mencakup usaha perusahaan yang dimulai dengan mengidentifikasi kebutuhan konsumen yang perlu dipuaskan, menentikan harga pokok yang sesuai, menentukan cara-cara promosi dan penyaluran. Sehubungan dengan itu tugas manajemen adalah memilih dan melaksanakan kegiatan pemasaran yang dapat membantu dalam mencapai tujuan perusahaan serta dalam menyesuaikan diri dengan perubahan lingkungan. Kegiatan pemasaran haruslah dikoordiasi dan dikelola dengan cara yang baik. Hal ini dicapai dengan menerapkan strategi pemasaran yang tepat oleh pihak manajemen. Strategi pemasaran yang diambil akan mempengaruhi biaya pemasaran, dan biaya pemasaran membantu pihak akuntansi dalam menentuan harga jual dan nantinya akan berpengaruh pada perolehan laba perusahaan.

Tingginya biaya pemasaran tidak berarti menaikkan volume penjualan. Disini peranan manusia diperlukan untuk menganalisis biaya pemasaran yang dapat menyajikan informasi kepada pihak manajemen mengenai kemampuan usaha pemasaran tertentu dalam menghasilkan laba dan sebagai bahan pertimbangan kepada pihak manajemen dalam upaya meningkatkan volume penjualan dan laba. Bagi perusahaan yang memproduksi bermacam-macam jenis produk, analisis biaya pemasaran diserap oleh masing-masing jenis produk.

Pada perusahaan ini, biaya pemasaran disajikan secara global dalam laporan laba ruginya,. Dengan membebankan biaya pemasaran secara global tidak dapat diketahui besarnya biaya pemasaran tiap-tiap daerah pemasaran serta tidak dapat diketahui kemampuan tiap-tiap daaerah dalam menghasilkan laba. Sehingga untuk tahun-tahun berikutnya perencanaan volume penjualan kurang tepat.

Volume penjualan tiap daerah penting untuk diketahui agar dalam penjualan tahun berikutnya perusahaan dapat mengambil keputusan untuk meningkatkan volume penjualan pada daerah yang potensial memberikan laba lebih banyak. Mengacu dari uraian di atras, penulis termotivasi untuk mengangkat judul “ANALISIS BIAYA PEMASARAN SEGMENTASI DAERAH TERHADAP PEROLEHAN LABA SEGMENTASI DAERAH PADA CV. PALANGAN SELOREJO PACIRAN LAMONGAN”.